HONG KONG SAR - Cyberport, pusat FinTech terbesar di Hong Kong, dengan senang hati ditunjuk sebagai Mitra FinTech untuk Forum Keuangan Asia (AFF), yang akan diadakan pada tanggal 13 dan 14 Januari. Cyberport telah mempertahankan kepercayaan ini selama sembilan tahun berturut-turut. Komitmennya yang konsisten terhadap peristiwa penting ini menunjukkan peran pentingnya dalam meningkatkan kecakapan keuangan Hong Kong.

Dengan tema "Powering the Next Growth Engine", para pemimpin industri, pembuat kebijakan, dan pengusaha dari seluruh dunia berkumpul di AFF untuk mengeksplorasi pendorong yang muncul dan strategi inovatif untuk pertumbuhan. Cyberport memimpin lebih dari 30 startup untuk memamerkan solusi FinTech mutakhir dan ide-ide generasi mendatang kepada para pemimpin pemerintah, keuangan, dan bisnis di acara tersebut.

"Ketika kami memulai perjalanan kami untuk menjadi pusat keuangan yang mengutamakan digital, kami harus merangkul kekuatan transformatif dari teknologi terdepan seperti AI, dan memikirkan kembali strategi kami menuju masa depan yang lebih berkelanjutan di sektor keuangan. Dengan lebih dari 430 perusahaan FinTech yang berbasis di Cyberport, kami memiliki posisi unik untuk mengembangkan ekosistem FinTech yang inovatif di Hong Kong. Kami bekerja sama dengan Pemerintah dan mitra-mitra utama untuk secara aktif mendorong penerapan teknologi inovatif di sektor keuangan. Komitmen kami terhadap pengembangan teknologi yang berkelanjutan dan inovatif terlihat dari dukungan kami yang tak tergoyahkan terhadap perusahaan-perusahaan rintisan yang merintis solusi keuangan hijau dan inovasi digital. Bersama-sama, kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai sektor untuk menjawab tantangan ke depan dan bersama-sama membangun masa depan yang lebih inklusif, efisien, dan berkelanjutan bagi industri jasa keuangan," ujar Simon Chan, Chairman Cyberport, dalam sambutannya.

Cyberport menjadi tuan rumah bersama lokakarya tematik berjudul "Mempercepat Inovasi Keuangan: Perjalanan Hong Kong Menuju Pusat Keuangan yang Mengutamakan Digital". Lokakarya ini menyoroti inisiatif strategis Hong Kong dalam merangkul teknologi keuangan canggih dan memupuk ekosistem keuangan yang inovatif. Sesi ini menampilkan diskusi tentang Agenda Aksi Keuangan Berkelanjutan Otoritas Moneter Hong Kong, yang bertujuan untuk mencapai emisi nol-nol dan mengkatalisasi pengembangan keuangan berkelanjutan. Para pemimpin FinTech juga berbagi aplikasi dunia nyata dari teknologi transformatif di sektor keuangan, yang menggambarkan bagaimana inovasi ini dapat menjadi pendorong yang kuat untuk perubahan positif dalam perekonomian.

Selain itu, seremoni peluncuran juga diadakan untuk proyek-proyek Skema Dukungan Pendanaan Bukti Konsep FinTech Hijau dan Berkelanjutan selama acara berlangsung. Diluncurkan oleh Biro Jasa Keuangan dan Perbendaharaan (FSTB) dan diadministrasikan oleh Cyberport, skema ini mempromosikan pengembangan FinTech yang ramah lingkungan dan berkelanjutan di Hong Kong. Dari lebih dari 100 proposal yang diterima, 60 proyek dipilih setelah melalui tinjauan ahli.

Di sisi lain, Paviliun Cyberport yang didedikasikan untuk Cyberport juga ditampilkan dalam acara tersebut, di mana delapan anggota komunitas mempresentasikan berbagai solusi FinTech untuk mengatasi tantangan keuangan kontemporer, seperti aset digital, RegTech, WealthTech, InsurTech, dan ESG / Green Finance. Selain itu, puluhan perusahaan FinTech dari komunitas Cyberport memamerkan ide-ide inovatif mereka kepada para investor, mitra, dan pemimpin bisnis global di forum tersebut. Perusahaan-perusahaan rintisan ini memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pasar keuangan yang berkembang pesat dengan menyediakan teknologi keuangan mutakhir.

Memainkan peran penting dalam mempromosikan perkembangan FinTech Hong Kong, Cyberport menaungi lebih dari 430 perusahaan rintisan FinTech dan perusahaan teknologi yang mencakup aset digital, asuransi virtual, bank virtual, pembayaran elektronik, dan WealthTech. Komunitas Cyberport juga mencakup lima unicorn FinTech, yaitu ZA International, WeLab, TNG, CertiK, dan HashKey, serta tiga platform perdagangan aset virtual berlisensi Hong Kong: HashKey, HKVAX, dan HKbitEX.

Keterangan Foto: Cyberport memimpin lebih dari 30 startup untuk mempresentasikan solusi FinTech inovatif mereka dan ide-ide generasi berikutnya di AFF