DUMAI, RIAU, - Untuk meningkatkan keimanan dan rasa syukur selama bulan Ramadhan, PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Refinery Unit (RU) Dumai melalui Badan Dakwah Islam (BDI) menyelenggarakan kegiatan Pesantren Ramadhan yang dimulai pada Sabut dan Ahad (25 sd 26 Maret 2023) di Masjid Al Muhajirin Kompel Perumahan Pertamina Bukit Datuk, Dumai.

Dalam sambutannya, General Manager PT KPI RU Dumai, Didik Subagyo, menyampaikan bahwa sudah sepatutnya setiap muslim bersyukur kepada Allah karena masih diberikan kesempatan umur untuk beribadah di bulan suci Ramadhan. 

"Bulan Ramadhan adalah bulan suci yang penuh berkah dan istimewa, maka darinya kita pula perlu menyambut bulan yang mulia ini dengan gembira. Namun gembira bukan berarti euforia, melainkan melakukan persiapan-persiapan yang matang dan mantap sehingga bisa memaksimalkan ibadah puasa di bulan Ramadhan," ungkapnya.

Pada kegiatan Pesantren Ramadhan kali ini, BDI PT KPI RU Dumai menghadirkan penceramah, Ust. Ibnu Jarir yang menyampaikan materi dengan tema "Motivasi Perbaikan Pribadi Muslim". Disampaikan bahwa perbaikan diri adalah mengobati sifat-sifat negatif dari individu, dan berusaha untuk meninggalkan dosa, perbuatan buruk, dan kebiasaan buruk dan sejenisnya, dan itu disebut Takhliyah.

"Kemudian membangun sifat-sifat positif dan baik dalam jiwa, serta membiasakannya untuk taat kepada Alloh SWT dan hal itu disebut Tahliyah," ujar Ust. Ibnu.

Selain itu, dihadirkan pula Ust. Bendri Jaisyurahman yang menyampaikan materi dengan tema "Harmonisasi Pasutri Untuk Membentuk Generasi Rabbani". Dia menyampaikan pentingnya memperbaiki hubungan pasangan suami-istri, sebelum fokus kepada anak.

"Karena pasangan suami istri diibaratkan sebagai kemudi mobil, ketika kemudi mobil memiliki visi dan misi yang jelas maka akan sampailah mereka kepada tempat yang mereka tuju. Namun, apabila kemudi mobil tersebut tidak kompak, tidak memiliki arah visi dan misi pernikahan yang jelas, maka anak-lah yang akan jadi imbas ketidakharmonisan," ujar Ust. Bendri.

Adapun kegiatan Pesantren Ramadhan Al Muhajirin yang dilaksanakan selama dua hari tersebut mendapatkan antusias yang cukup baik dari pekerja dan keluarga, serta dari masyarakat Kota Dumai. Hal ini ditandai dengan banyaknya peserta yang hadir dalam pelaksanaan selama dua hari tersebut. (zar/rls).