KUANSING,- Kuansing Farm milik Pengusaha pribumi H Ali Rahman, saat ini sedang melakukan pengembangan Kebun Buah dan Peternakan, terbilang sukses. Sebagaimana keterangan Pengelola Kuansing  Farm di lokasi kebun buah nya Cecep Fahrul manager umum Kuansing Farm  menuturkan bermacam macam buah unggulan kita lakukan pengembangan di kebun Kuansing  Farm, " katanya.

Awak media riauone.com Indratno berkunjung ke Kuansing Farm (12/9/2018)  bersama Staf Ahli Bupati Kuansing Eryswan,S.Pi M.Si langsung disuguhi buah buahan segar seperti Buah Naga, Pepaya, dan Lengkeng, hal ini dapat dirasakan betapa alam Kuansing  bisa di kembangkan  untuk tanaman buah buahan.

Beridiri sejak tahun 2013 dengan luas areal 44 hektar, telah melakukan budidaya tanaman buah hampir 36 jenis buah unggulan, mulai  dari pepaya, buah naga, lengkeng, jambu kristal, jambu madu, matoa, jambu Jamaika, sawo, pisang, kurma, jambu madu  Deli, jambu citra, jeruk, jenis Dekopin, nipis ,sitrun biasa, limau, nanas, durian, srikaya, nangka," ungkapan pak Cecep.

Saat ini  sambung cecep manager umum Kuansing farm kita fokus pada jenis buah Pepaya madu, buah naga, dijelaskannya produksi perbulan seperti pepaya madu bisa mencapai 10 ton per bulan, sedangkan buah naga mencapai 800 kg perbulan," ucap Cecep yang didampingi kepala divisi holtikultura dan peternakan.

Ditambahkan Cecep hasil buah Kuansing Farm seperti Pepaya dan buah naga cukup bagus kualitas buah yang kita hasilkan cukup baik, dipasaran cukup  laris, selain harga cukup bersaing, rasa nya tak kalah manisnya dengan hasil buah daerah lain," urai Cecep.

Buah buahan jenis yang lain saat ini sedang dalam proses pertumbuhan, seperti lengkeng, jeruk, nangka, mangga, jambu, kedepan dalam waktu 3 sampai lima tahun tumbuhan buah buahan ini sudah mulai berbuah, nanti kita sudah siapkan pola pemasaran dan berbasis pariwisata juga, " katanya.

Selanjutnya pada lahan seluas  44 hektar juga dikembangbiakan ternak sapi jenis simental, Bali, saat ini  kita punya sapi 61ekor, saat lebaran haji kita jual sapi lebih dari 50 ekor sapi kurban, " urai Cecep.

Kombinasi Peternakan dan pertanian, perkebunan cukup prospek di kembangkan di wilayah Kuansing, selain tanahnya subur, kontur tanahnya lun juga relatif datar, sehingga sangat cocok untuk pengembangan buah buahan dan pariwisata.

Ditempat yang sama staf ahli Bupati Kuansing Eryswan,S.Pi M.Si menambahkan usaha yang dikembangkan Kuansing Farm, dapat kita jadikan bagian dari contoh bagaimana   peningkatan usaha pertanian dan peternakan di masyarakat, dapat digalakkan untuk menopang perekonomian masyarakat yang akan datang," ucap Eris.

" Saya yakin kalau kita fokus kembangkan budidaya pertanian dan peternakan, perikanan ekonomi masyarakat Kuansing dapat meningkat, apalagi dikolaborasikan dengan sektor pariwisata, selanjutnya tinggal lagi bagaimana  regulasi Pemerintah Daerah dapat  memberikan support dukungan dari sisi pembinaan dan pembiayaan," ucap Eryswan. (ind/*).