Keikutsertaan Dusun Parit Tukang sebagai perwakilan desa pada festival budaya tahunan ini mendapat apresiasi luas dari Pemerintah Desa maupun masyarakat. Kolaborasi, ide kreatif, serta kekompakan para pemuda Desa Simpang Ayam menjadi faktor penting yang mengantarkan mereka meraih posisi tiga besar pada kompetisi yang setiap tahun digelar untuk memeriahkan suasana Ramadan.

Festival Lampu Colok sendiri merupakan tradisi budaya masyarakat Melayu Bengkalis yang telah berlangsung turun-temurun. Setiap tahun, kreasi pancaran cahaya lampu colok menjadi simbol kebersamaan dan kekayaan tradisi lokal yang terus dilestarikan hingga kini.

Adapun daftar pemenang Festival Lampu Colok Kabupaten Bengkalis Tahun 2025 adalah:

Juara 1: Dusun Karya Bakti RT 006 RW 002, Desa Pangkalan Batang Barat

Juara 2: Dusun Penawar Laut RT 001 RW 007, Desa Selat Baru

Juara 3: Dusun Parit Tukang RT 002 RW 002, Desa Simpang Ayam

Harapan 1: Dusun Kampung Parit RT 013 RW 003, Desa Pangkalan Batang Barat

Harapan 2: Jalan Utama Dusun Sukajadi RT 014 RW 003, Desa Pangkalan Batang

Harapan 3: Dusun II Makmur RT 002 RW 003, Desa Simpang Ayam

Sekretaris Daerah Bengkalis, dr. Ersan Saputra, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pemenang. Ia berharap capaian tersebut dapat menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus menjaga dan melestarikan budaya daerah, khususnya tradisi Lampu Colok yang telah menjadi identitas masyarakat Bengkalis sejak masa lampau.

Dalam kesempatan yang sama, Sekda Bengkalis juga memberikan kejutan ulang tahun kepada istrinya, Ira Vandriyani Ersan, yang turut hadir dan menjabat sebagai Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bengkalis.(El)