BENGKALIS, - Arus Balik, Antrean di Roro Bengkalis Capai Satu Kilometer Sampai Polsek Sungai Alam, Kepadatan arus kendaraan roda empat di gerbang pelabuhan Roro Air Putih Bengkalis mencapai 1 kilometer hingga Desa Sungai Alam Kecamatan Bengkalis, hal ini di akibatkan tingginya  mobilitas kendaraan pada arus balik Idul Fitri 1443 H dan tidak terlayani-nya RORO Bengkalis - Sei Pakning (Air Putih - Sei Selari).

Rata-rata pengguna jasa roro ini antri 10, 11 hingga ada 12 jam bahkan Idris sudah dari jam 21.00 Wib Jumat (06/05/2022) semalam masuk antri di pelabuhan Roro Air putih. " Hari ini Sabtu 07/05/2022 mudahan bisa lepas," kata Idris yang akan menuju Siak Sabtu (07/05/2022).

Pengguna jasa roro ini berharap ada solusi dari Pembak Bengkalis, Pemprov Riau dan Kementerian Perhubungan. " Tiap tahun pasti mengular seperti ini, antri 10 jam, 11, 12 bahkan lebih dari itu bermalam di antrian sudah sering di alami pengguna roro ini." Seperti nya sulit sekali untuk pembangunan jembatan penghubung Sei Paking ini ke Pulau Bengkalis, jejak digital rencana ini sudah pernah ada dari beberapa tahun yang lalu tapi sampai 2022 belum nampak tanda-tanda nya," kata Idris.

Kadishub Bengkalis Agus Sofyan dikonfirmasi terkait antrian roro ini tidak dapat berbuat banyak.

" Memang antrean panjang kendaraan saat ini terjadi di pelabuhan Roro Air Putih Bengkalis yang diperkirakan mencapai 1 kilometer hingga Puskesmas Desa Sungai Alam," ujar Kadishub Bengkalis Agus Sofyan ketika dikonfirmasi.

Dikatakannya, bahwa saat ini enam armada kapal Roro dioperasikan untuk mengangkut kendaraan yang saat ini memadati area di pelabuhan Roro.

" Saat ini enam armada kapal yang ada kita operasikan semuanya, mudah-mudahan kapal dalam beroperasi tidak mengalami kendala dalam melayani masyarakat yang menyeberang," kata mantan Camat Rupat ini.

Untuk jadwal operasi kata Agus, berkemungkinan hingga pukul 12.00 WIB nanti, namun jadwal tersebut bisa berubah melihat situasi kondisi di lapangan dan jadwal  kapal yang ada.

" Kalau kita paksakan kapal beroperasi hingga 24 jam dikuatirkan kapal yang ada mengalami kendala, namun hal ini bisa saja berubah melihat situasi di lapangan nantinya," ujar Agus.

Agus juga berharap kepada pengguna jasa penyeberangan dan pihak kapal tetap mengutamakan keselamatan selama berlayar dan hal ini perlu dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan nantinya.

" Kepadatan arus kendaraan ini hanya terjadi di pelabuhan Roro Air Putih saja, sementara di pelabuhan Roro Sungai Selari terlihat masih normal dan diperkirakan akan mengalami kepadatan pada Aahad (10/5) nanti," ungkapnya lagi. (zar/*).