BEIJING, CHINA - Lanskap inovasi global mengalami pergeseran yang luar biasa dengan munculnya perusahaan-perusahaan China sebagai pemain penting di bidang e-commerce, smartphone, dan kendaraan listrik.

Temuan inovatif ini merupakan hasil dari penelitian ekstensif yang dilakukan oleh Prof. John D. Van Fleet, seorang staf pengajar dan Direktur Globalisasi Perusahaan di Sekolah Tinggi Ekonomi dan Manajemen Antai, Shanghai Jiao Tong University.

Van Fleet, yang terkenal dengan fokus akademisnya pada pengembangan inovatif dengan karakteristik Tiongkok, telah terpesona oleh tingkat inovasi yang luar biasa yang berasal dari perusahaan-perusahaan Tiongkok. "Apa yang menarik perhatian dan imajinasi saya selama ini adalah tingkat inovasi yang saya lihat dari perusahaan-perusahaan Tiongkok," ungkap Prof.

Dia memuji upaya masyarakat Tiongkok untuk mengajukan ide, produk, dan layanan baru. Di matanya, Tiongkok telah menjadi pelopor inovasi secara global.

Lebih dari satu dekade yang lalu, Van Fleet menyadari bahwa inovasi di bidang e-commerce, smartphone, dan kendaraan listrik di antara perusahaan-perusahaan Tiongkok sudah mulai terbentuk, terutama di bidang kolaborasi e-commerce dan smartphone.

Tiongkok, katanya, merupakan basis global inovasi perangkat keras, inovasi aplikasi, dan rumah bagi pasar konsumen terbesar di dunia - karena daya beli hampir satu miliar orang.

Van Fleet mengatakan bahwa tinggal di Tiongkok memberinya "tempat duduk di barisan depan" pada era baru inovasi dan pertumbuhan ekonomi dan dia merasa "cukup beruntung" dengan hal tersebut.

Saat ini, ada ratusan juta konsumen di Tiongkok yang mengincar pasar global. Hal ini menunjukkan kekuatan ekonomi yang luar biasa yang tidak hanya akan membentuk masa depan Tiongkok, tetapi juga masa depan dunia.

Keterangan Foto: Professor John D. Van Fleet