Menurut penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa proses fermenteasi yang terjadi dari bawang putih tadi untuk bisa mendapatkan Black Garlic sudah terbukti sangat baik membantu meningkatkan kadar polifenol dan flavonoid didalam Black Garlic. 

Kadar dari polifenol yang semakin meningkat hingga 23% sedangkan untuk akdar flavonoidnya meningkat hingga 37% didalam Black Garlic.

Polifenol dan flavonoid ini bekerja sebagai antioksidan yang bisa mencegah penyakit kanker muncul, serta penuaan dini. 

adanya sumber antioksidan yang akan menangkap dan mengikat radikal radikal bebas yang menyebabkan kerusakan di dalam sel-sel tubuh. dengan kadar antioksidan yang meningkat secara alami didalam Black Garlic, maka resiko penyakit kanker dan penuaan dinipun bisa diturunkan.

Didalam penelitian yang sama pun terbukti jika ekstrak Black Garlic sudah terbukti akan membantu melindungi kulit dari paparan sinar UVA dan UVB yang menyebabkan kerusakan di lapisan kulit bagian luar atau kulit ari, sehingga akan memberikan efek seperti terbakar di kulit. (*).